Kakek 92 Tahun Ini Gemar Bersedekah Walau Berpenghasilan Minim

>

Usia bukan batasan untuk berhenti bersedekah. Itolah motto yang selalu ditanamkan Mbah Asrori (92) dalam hidupnya. 

Kakek warga asli Semarang itu setiap hari Jumat selalu bersedekah nasi bungkus lengkap dengan lauk pauknya pada orang-orang yang membutuhkan seperti pemulung, tukang becak atau siapa juga yang memerlukan makanan. 

Dengan sepeda ontel kesayangannya, Mbah Asrori berkeliling untuk membagikan nasi bungkus itu. 

 " Mbah Asrori setidaknya menyisihkan Rp 400. 000 per bln. untuk bersedekah padahal pendapatan beliau juga tidak tentu, " tutur Fajar Ali Imron, salah seorang tetangga Mbah Asrori pada brilio. net Jumat lalu

Kakek dengan 3 anak dan 10 cucu itu memang hanya berprofesi sebagai guru mengaji untuk anak-anak sekitar, penghasilannya hanya sekitar Rp 800. 000 perbulan. Sedekah yang dilakukan Mbah Asrori itu semata-mata bukan hanya karena ingin membantu mereka yang membutuhkan makan saja, tetapi Mbah Asrori iba melihat tetangganya yang seorang janda berjualan nasi bungkus. 

Dengan membeli dagangannya Mbah Asrori bisa membantu penjual janda itu dan juga orang-orang yang membutuhkan makan. Menurut Fajar, lima th. silam Mbah Asrori bahkan telah berangkat ke Mekkah untuk menunaikan ibadah haji dari duit hasil tabungannya. 

 " Sebenernya bila dilogika dengan penghasilannya itu mustahil beliau dapat pergi haji, namun ya itulah kalau orang ikhlas bersedekah tentu ada saja rezekinya, " tutur Fajar lagi 

Sifat dermawan Mbah Asrori ini betul-betul patut dicontoh oleh semua orang. Mungkin penghasilannya tidak seberapa, namun amalnya luar biasa! brilio

Subscribe to receive free email updates: