>
Sesejuk Rembulan - Pihak berwajib di Pangkalan Baru tengah meningkatkan kasus penemuan lembaran Al-Quran sebagai bahan baku kembang api type pancaran. Bermula dari kesaksian seseorang warga yang melihat ceceran Al-Quran setelah sebagian anak memainkan kembang api di area perumahan.
Sumber Foto : Detik.com
Sampai sekarang ini pihak kepolisian Pangkal Pinang mengakui sudah melakukan mengusut penjual kembang api type pancaran yang diduga menggunakan lebaran Al-Quran sebagai bahan bakunya. “Penjual disana ngakunya beli dari toko Martinus di Pangkalpinang. Namun sesudah kami selidiki, tak diketemukan kembang api berbahan Alquran, ” tutur Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Teguh Setiawan
Sebanyak 6. 000 kembang api type pancaran sudah diamankan, tetapi polisi masih belum menemukan kembang api dengan bahan baku lembaran Al-quran seperti yang dijelaskan saksi. eguh memastikan tak ada unsur kesengajaan dari pihak penjual. Terlebih kembang api semacam juga tak diketemukan di toko itu.
“Tindak pidana kesengajaan tidak ada, ” tegas Teguh.
Sekarang ini pihaknya masih mengembangkan kasus itu. Toko Martinus mengaku beli kembang api itu dari Jakarta.
“Kami masih kembangkan, amankan barang bukti dan check saksi. Jangan sampai penemuan ini menyebabkan perseteruan, ” ucapnya.
Sumber : Muslimsatu.com